Blog Pribadi Adalah website yang dimiliki perseorangan, berupa media online yang bisa digunakan untuk publish berbagai konten (kebanyakan berupa tulisan), dikelola oleh seorang blogger. Saat ini sendiri, kepemilikan Blog Pribadi Adalah hal yang sangat umum. Ada jutaan bahkan milyaran blog pribadi di seluruh dunia (baik yang masih aktif maupun pasif).
Biasanya suatu blog pribadi akan fokus di satu niche (tema) tertentu. Contoh : blog yang mengulas masalah kesehatan, finansial, kuliner, teknologi, gaya hidup, dan lain sebagainya. Tujuan dari fokus pada 1 niche sendiri adalah untuk mempermudah pengembangan atau optimasi website itu sendiri.
Namun, ada juga website “gado-gado” (sebutan bagi website yang memiliki lebih dari 1 niche). Namun, optimasinya akan lebih sulit karena kamu perlu mempertimbangkan dan merencanakan optimasi untuk banyak kata kunci sekaligus.
Baca juga : Pengertian, Tujuan, Kelebihan dan Kekurangan Metode Agile
Secara umum, blog memiliki beberapa struktur. Seperti berikut ini :
Bagian paling atas dari sebuah laman blog. Berisi judul, deskripsi, dan juga menu dalam blog.
Bagian menu, untuk membantu pengunjung memilih dan menjelajahi konten dalam suatu blog.
Baca juga : Pengertian, Konsep, Tujuan, Manfaat dan Contoh Marketing Mix
Bagian postingan, dimana artikelmu akan berada. Ada judul postingan, tanggal, nama penulis, kolom komentar, dan sejenisnya.
Sisi samping blog, biasanya digunakan rekomendasi artikel populer lainnya, berbagai widget, informasi tambahan lainnya dan beberapa iklan.
Baca juga : Cara Membuat Situs Web Profesional dengan Mudah dan Praktis
Bisa disebut juga sebagai bagian kaki dari suatu website. Berisi seputar informasi penulis, kontak, alamat email penulis, dan juga form subscription.
Di zaman yang sudah serba modern seperti saat ini. Ada banyak sekali media digital yang mulai bermunculan. Mulai dari komputer, smartphone, dan lain sebagainya. Kemunculan berbagai jenis perangkat pendukung ini tentu saja akan semakin mempengaruhi kemajuan internet dan beberapa hal mengenainya.
Selain media sosial seperti Youtube, Instagram, dan Twitter. Masih ada banyak sekali platform yang bisa kita manfaatkan untuk berbagai tujuan. Salah satunya adalah Blog Pribadi. Bedanya, jika di platform sosmed lainnya kita hanya “numpang”. Kalau di Blog Pribadi, kamulah yang akan berperan sebagai pemiliknya sehingga kamu bisa lebih leluasa memodifikasinya sesuai dengan kebutuhanmu.
Baca juga : Cara Kirim dan Tips Mengemas Paket Via Ekspedisi
Sebelum sampai di tahap ini, tentu saja blog ini telah mengalami banyak sekali perkembangan. Nah, berikut ini beberapa timeline dan sejarah singkat dari blog :
Tahun 1994 : Awal mula cikal bakal Blog (seperti yang kita kenal sekarang) diprakarsai oleh Justin Hall. Ia membuat suatu jurnal pribadi online yang bernama links.net. Laman blognya saat itu juga masih sangat sederhana, menggunakan background putih, dan tanpa gambar visual.
Tahun 1997 : John Barger mencetuskan istilah weblog. Pada fase ini, sudah lahir konsep blog yang dapat menyortir postingan terbaru dan juga postingan terlama.
Tahun 1999 : Peter Merholz yang merupakan seorang desainer web mulai mempopulerkan nama blog. Di tahun yang sama, mulai muncul banyak platform blogging yang besar yakni LiveJournal, Xanga, dan Blogger.
Tahun 2001 : Tahun dimana blog mulai dikenalkan di Indonesia, tepatnya oleh Enda Nasution (yang pada akhirnya, ia dijuluki sebagai Bapak Blogger Indonesia).
Tahun 2003 : Platform Blogger yang muncul tahun 1999 diakuisisi oleh Google. Pada tahun yang sama, lahirlah Wordpress sebagai competitor Blogger.
Tahun 2018 : Blog dan website telah berkembang dengan jauh lebih pesat. Wordpress menjelma menjadi platform blogging yang paling populer.
Baca juga : Cara Kirim dan Rekomendasi Jasa Kirim Paket ke Luar Negeri
Bagi para blogger, memiliki Blog Pribadi Adalah salah satu bentuk aset digital yang nilainya sangat besar. Apalagi kalau blog tersebut memiliki traffic dan DA yang tinggi. Lalu, apa saja sih sebenarnya tujuan dan manfaat memiliki blog pribadi ini? Berikut diantaranya :
Banyak yang menjadikan blog pribadi sebagai jurnal onlinenya, tempat untuk mencurahkan ide dan pikirannya kepada orang lain. Sekaligus sebagai tempat untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman. Salah satu alasan mengapa banyak yang lebih memilih blog pribadi untuk tujuan ini adalah karena di blog pribadi kita bisa lebih leluasa dan bisa menulis tanpa dibatasi oleh jumlah karakter (seperti post di Instagram).
Banyak juga orang yang memanfaatkan blog pribadi ini untuk mempromosikan barang/jasa yang mereka miliki. Contohnya kamu jualan buket bunga. Maka, kamu bisa mempromosikan buket bungamu di blog pribadi.
Alasan menggunakan blog pribadi adalah sebagai sarana promosi karena biayanya gratis, informasi seputar produk/jasamu akan lebih mudah ditemukan di internet melalui pencarian di Search Engine.
Baca juga : Contoh, Jenis Barang, Hingga Tips Mengirim Paket
Tujuan beberapa orang membuat blog pribadi adalah untuk mereka sendiri, bukan hanya sebagai jurnal online dan sarana promosi saja. Tetapi ada juga yang menjadikan blog pribadi ini sebagai ladang uang. Contohnya, dengan mendaftar Adsense Google untuk blog yang dikelolanya.
Pendapatan sebagai blogger sendiri juga lumayan besar. Karena itulah, banyak yang menjadikan profesi ini sebagai pekerjaan utamanya. Tertarik mencoba? Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah membuat blog pribadimu sendiri dan melakukan optimasi agar trafficnya tinggi.
Baca juga : Pengertian Open Order, Cash On Delivery dan Tips Membeli Barang Secara Online
Untuk kamu yang jago coding bisa membuat suatu website dari 0 melalui berbagai Bahasa Pemrograman. Namun, jika kamu nggak mahir dalam hal coding. Maka, kamu bisa memanfaatkan platform membuat blog pribadi berikut ini :
Wordpress.com adalah platform gratis dari Wordpress. Dimana domain dan hostingnya gratis, cocok untuk kamu sebagai blogger pemula. Sayangnya, fitur untuk pengguna yang gratis dari wordpress.com ini terbatas, selain itu kamu juga tidak bisa menginstal plugin tambahan dan domain website yang kamu buat memiliki subdomain wordpress.com.
Baca juga : Pengertian, Fungsi, Manfaat dan Jenis Spanduk
Wordpress.org adalah platform berbayar dari Wordpress. Pada wordpress.org kamu harus membayar hosting dan domain sendiri. Keunggulan dari wordpress.org, kamu bisa menggunakan nama domain sendiri, fitur lebih lengkap, dapat memodifikasi website sesuai yang kamu mau, dan bisa install plugin.
Blogger.com adalah platform gratis yang disediakan oleh Google. Sama seperti Wordpress.com, Blogger juga bisa kamu akses secara gratis. Namun, fiturnya masih terbatas. Selain itu, nama website yang kamu buat melalui blogger memiliki subdomain yaitu .blogspot.
Baca juga : Pengertian, Kelebihan, Kekurangan, Hingga Cara Mendesain Flyer
Merupakan sebuah kategori akun professional di Instagram yang bisa diaktifkan oleh siapa saja tanpa biaya sepeser pun.
Seperti yang telah kita ulas sebelumnya. Blog pribadi ini berguna sebagai media jurnal online seseorang, sarana mempublikasikan ide & buah pikiran, sarana berbagi pengetahuan, sarana promosi, dan juga sebagai sarana untuk mendapatkan penghasilan by adsense.
Perkiraan penghasilan seorang Blogger asal Indonesia sendiri (dari Google Adsense) adalah 1 dollar per 1000 visitor. Tinggal dikalikan saja ya.
Tergantung platform yang kamu gunakan ya. Kalau kamu pakai Blogger dan Wordpress.com, maka biayanya gratis.
Di zaman saat ini, Blog Pribadi Adalah hal yang sangat penting dan bermanfaat lho. Jadi, sudahkah kamu memilikinya? Jika belum yuk segera buat blog pribadimu sekarang juga
https://blog.sittakarina.com/blog-pribadi-manfaat-cara-membuat/
https://www.nandahero.com/2018/07/pengertian-blog-pribadi.html
https://pubiway.com/blog-pribadi-di-instagram/
https://www.ekrut.com/media/blog-adalah
https://romeltea.com/jumlah-penghasilan-blogger-indonesia-dari-google-adsense/
