DEMANDA

Pengertian, Jenis, dan Tips Memilih Supplier

Pengertian Supplier

https://img.freepik.com/free-vector/checking-boxes-concept-illustration_114360-2465.jpg?size=338&ext=jpg&ga=GA1.2.1398227005.1655550954 

Supplier Adalah pihak yang memasok bahan ke perusahaan lain. Baik berupa bahan mentah ataupun bahan setengah jadi. Supplier ini bisa berbentuk perorangan, suatu badan usaha atau perusahaan.

Supplier juga bisa disebut sebagai pemasok. Dengan keberadaan supplier ini, banyak usaha yang terbantu lantaran mereka bisa dengan mudah menemukan bahan baku yang mereka butuhkan. Supplier bisa bergerak dalam banyak bidang, contoh supplier makanan, supplier kain, supplier daging, dan sejenisnya.

Banyak orang yang mengira bahwa supplier dan distributor adalah hal yang sama. Namun, ternyata keduanya memiliki peran yang cukup berbeda lho. Beda dengan supplier yang tugas utamanya memasok barang. Distributor sendiri memiliki tugas untuk menyalurkan barang ke pengecer atau pedagang lainnya.

Supplier memasok bahan baku untuk kemudian diolah kembali oleh pihak lain. Contoh, Supplier kain pemasok kain ke perusahaan konveksi agar kain tersebut bisa diproduksi kembali menjadi baju siap pakai.

Sementara itu, distributor sendiri akan menyalurkan barang jadi ke para pedagang atau konsumen akhir. Contoh, distributor minuman kemasan akan menyalurkan produk minuman kemasan merk tertentu ke warung-warung. Nantinya, produk tersebut hanya tinggal dijual saja tanpa memerlukan pengolahan lebih lanjut.

Guna memenuhi kebutuhan konsumennya. Berikut ini ada 5 hal yang harus dilakukan oleh supplier :

  1. Memenuhi ketersediaan bahan mentah.

  2. Memberikan informasi yang terkait dengan bahan baku.

  3. Melakukan proses pemasaran jitu.

  4. Menjalin kerjasama dengan para pebisnis.

  5. Menjaga kualitas bahan baku.

Tugas Supplier

https://img.freepik.com/free-vector/worldwide-shipping-service-international-distribution-collaborative-logistics-supply-chain-partners-freight-cost-optimization-concept-pinkish-coral-bluevector-isolated-illustration_335657-1757.jpg?size=626&ext=jpg&ga=GA1.2.1398227005.1655550954

 

Supplier Adalah salah satu bagian dalam rantai pasokan bahan yang memiliki peran sangat penting. Nah, berikut ini beberapa tugas penting yang dimiliki oleh seorang Supplier :

  • Memasok bahan baku kepada konsumennya

Agar kegiatan memasok barang ini berjalan lancar dan persediaan yang dimilikinya mampu mencukupi kebutuhan para konsumennya, seorang supplier harus selalu memastikan ketersediaan bahan baku.

  • Menjaga kelancaran proses produksi bahan baku

Supplier juga harus selalu memastikan proses produksi bahan baku berjalan dengan baik sehingga stok terpenuhi.

  • Melakukan kontrol kualitas bahan baku

Salah satu indikator untuk memilih Supplier Adalah kualitasnya. Karena itulah, sebagai seorang supplier kamu memiliki tugas dan tanggung jawab untuk mengontrol dan memastikan bahwa bahan baku yang akan dipasok telah memenuhi standar kualitas yang diharapkan konsumen. Bagaimanapun juga, kualitas bahan baku akan sangat mempengaruhi kualitas barang jadi yang diproses oleh konsumen (dalam hal ini konsumennya adalah perusahaan manufaktur). Sehingga mutu bahan baku harus selalu dicek dan dipastikan.

  • Mengatur penyimpanan bahan baku

Seorang supplier juga bertugas untuk menyimpan bahan baku yang akan dipasok ke konsumen. Untuk tempat penyimpanannya sendiri kriterianya disesuaikan dengan jenis barang. Pastikan tempat tersebut aman dan mampu melindungi barang dari berbagai ancaman atau gangguan.

  • Melakukan pengiriman bahan baku

Selanjutnya, tugas Supplier Adalah melakukan pengiriman bahan baku sesuai dengan orderan konsumennya. Untuk menunjang proses ini, seorang supplier harus memiliki kendaraan pengiriman yang memadai dan juga divisi khusus bagian pengiriman.

  • Memastikan barang telah diterima dengan baik oleh konsumen

Tugas supplier selanjutnya adalah memastikan bahwa barang yang diorder telah diterima dengan baik oleh konsumen. Apabila ternyata ada barang cacat atau rusak dan itu merupakan kesalahan supplier, maka konsumen bisa melakukan retur dan supplier harus mengirim ulang barang baru sesuai permintaan konsumen (sebagai pengganti barang cacat).

Jenis Supplier


 

https://img.freepik.com/free-vector/checking-boxes-concept-illustration_114360-2429.jpg?size=338&ext=jpg&ga=GA1.2.1398227005.1655550954

Berdasarkan jenis barangnya, supplier dapat terbagi menjadi 2 jenis yakni :

1. Supplier Produk Jasa

Pertama, adalah supplier yang memasok produk jasa. Artinya, supplier ini akan memasok kebutuhan berupa barang mentah yang kemudian akan digunakan oleh konsumennya untuk menyediakan jasa atau untuk menunjang kegiatan operasionalnya.

Contoh sederhananya : supplier yang berupa perusahaan IT, menyedikan aplikasi kasir atau Point Of sales yang akan dimanfaatkan oleh konsumennya untuk menunjang kegiatan operasional ataupun untuk mengatur keuangan/bisnisnya.

2. Supplier produk barang

Jenis supplier kedua adalah supplier barang. Sesuai dengan namanya, supplier ini akan memasok bahan mentah (memiliki wujud fisik) yang nantinya bahan mentah ini akan diolah kembali oleh konsumennya menjadi barang jadi. Dalam hal ini, biasanya konsumennya adalah perusahaan manufaktur.

Jenis supplier ini masih terbagi lagi menjadi 2 bagian yakni :

  • Supplier Bahan Material Fabrikasi : merupakan supplier yang menyediakan barang yang sebelumnya telah mengalami proses pengolahan dulu di tempat suppliernya (bahan setengah jadi). Jadi, supplier akan mengolah barang tersebut lebih dulu sesuai dengan keinginan pemesannya.

Kemudian, bahan tersebut baru akan dipasok ke konsumennya untuk diolah kembali menjadi barang jadi. Contohnya : Supplier serat wol, supplier spare part kendaraan, supplier benang dan kain.

  • Supplier Bahan Material Non-Fabrikasi : Supplier yang khusus memasok bahan produksi atau material yang tidak membutuhkan proses fabrikasi khusus di tempat supplier untuk kebutuhan pemesan. Contoh : supplier yang memasok kebutuhan konstruksi seperti pasir.

Tips Memilih Supplier Terbaik untuk Usahamu

https://img.freepik.com/free-vector/warehouse-facilities-concept-flat-icon-poster_1284-6484.jpg?size=338&ext=jpg&ga=GA1.2.1398227005.1655550954

Supplier Adalah salah satu aspek penting yang harus benar-benar kamu pertimbangkan. Nah, berikut ini ada beberapa cara memilih supplier terbaik untuk usahamu :

  • Perhatikan kualitas barang dan jasa yang ditawarkan oleh supplier.

  • Cek reputasi supplier.

  • Pahami syarat dan ketentuan pemesanan yang diberikan oleh supplier. Baik itu masalah garansi, sistem retur, proses order, dan lain sebagainya.

  • Tentukan kesepakatan harga yang baik dengan supplier tersebut.

  • Pertimbangkan layanan yang diberikan. Kecepatan respon, keramahan, dan sejenisnya juga harus kamu pertimbangkan.

Kriteria Supplier yang Baik

https://img.freepik.com/free-photo/young-asian-businesswoman-manager-wearing-face-mask-warehouse-using-digital-tablet-checking-inventory_7861-2913.jpg?size=626&ext=jpg&ga=GA1.2.1398227005.1655550954

 

  • Mau dan mampu bertanggungjawab atas ketersediaan pasokan bahan baku. Memastikan bahwa kebutuhan konsumen terpenuhi sehingga proses produksi tidak tersendat.

  • Memiliki kemampuan produksi yang baik, terutama untuk material fabrikasi.

  • Konsisten dalam hal kualitas, harga, dan quantity. Meskipun sudah berlangganan lama, kualitas produk tidak mengalami penurunan bahkan cenderung selalu meningkat.

  • Memiliki goals/tujuan yang selaras dengan tujuan konsumen.

  • Paham kebutuhan konsumen dan fast moving.

Cara Menjadi Seorang Supplier

 

https://img.freepik.com/free-photo/robots-efficiently-sorting-hundreds-parcels-per-hour-3d-rendering_41470-3492.jpg?size=626&ext=jpg&ga=GA1.2.1398227005.1655550954

Menjadi Supplier Adalah salah satu peluang yang cukup menguntungkan. Lalu, bagaimana cara menjadi supplier? Berikut ini tipsnya :

  • Kumpulkan modal, skill, dan pengetahuan seputar produk yang akan kamu pasok.

  • Siapkan tempat sebagai warehouse atau Gudang penyimpanan material.

  • Rekrut karyawan yang kompeten.

  • Sediakan fasilitas penunjang kerja. Contoh, mobil pengiriman, komputer, dan sejenisnya.

  • Cari sumber barang/produk yang nanti akan dipasok dan milikilah stok tersendiri.

  • Cari perusahaan (konsumen) yang dapat diajak bekerjasama.

  • Promosikan produkmu.

Baca juga : Pengertian, Ciri-Ciri, Tugas dan Jenis-Jenis Agen

F.A.Q Seputar Supplier

Apa itu supplier?

Pihak yang memasok barang ke perusahaan lain.

Apa perbedaan supplier dan distributor?

Supplier Adalah pihak yang menjual suatu produk secara berkelanjutan (continue) ke pihak lain untuk keperluan produksi pihak tersebut. Sementara, distributor adalah pihak yang menyalurkan barang dari produsen ke pedagang lain atau ke konsumen akhir.

Apa itu supplier olshop?

Merupakan pemasok barang-barang utama yang dijual ke online shop.

Kenapa supplier diperlukan?

Untuk membantu menyediakan dan mencukupi kebutuhan perusahaan akan bahan-bahan mentah/bahan baku, mendukung proses produksi suatu perusahaan, dan memastikan ketersediaan produk yang akan diolah.

 

Referensi :

https://www.ekrut.com/media/supplier-adalah 

https://majoo.id/solusi/detail/supplier-adalah 

https://koinworks.com/blog/supplier-adalah/#Pengertian-Supplier 

https://www.ireappos.com/news/id/supplier-adalah/ 

https://accurate.id/marketing-manajemen/arti-supplier/ 

https://www.dewaweb.com/blog/arti-supplier/#Apa itu Supplier  

 

Tags: supplier