Menjadi seorang dropshipper merupakan salah satu cara yang bisa Anda coba. Mengapa demikian? Tidak hanya mudah dijalankan, potensi bisnis ini sudah mencapai 14,47 miliar rupiah. Cukup menjanjikan, bukan? Namun, bagaimana Cara Menjadi Dropshipper? Nah, artikel ini akan membahas semua itu. Jadi, pantau terus sampai akhir, ya!
Cara Menjadi Dropshipper
Setelah memahami konsep pemasaran dropship, berikut adalah cara mudah menjadi dropshipper.
Membuat Website
Membuat website sebagai penunjang pemasaran produk dapat membantu mengoptimalkan penjualan. Website juga bisa dijadikan faktor agar konsumen percaya bahwa toko online yang dibangun oleh dropshipper berkualitas bukanlah toko scam. Untuk menunjukkan bahwa toko dropshipper adalah toko yang berkualitas, maka pastikan untuk membuat website yang berkualitas dan terlihat profesional. Pastikan sistem di situs web mudah diakses melalui ponsel atau komputer pribadi.
Semakin mudah dan profesional tampilannya, konsumen akan semakin percaya diri bahwa toko online dropshipper adalah toko yang menjual barang-barang berkualitas. Jika dropshipper tidak memiliki pengalaman membangun website atau memelihara website, maka gunakan WordPress yang lebih mudah dikelola untuk membangun toko online.
Tentukan Produk Dan Niche
Setelah menentukan supplier yang sesuai dengan kriteria yang dijelaskan, maka dropshipper dapat mengkurasi produk yang ingin dijualnya. Dengan demikian, pemasok yang tersisa menurut kriteria adalah pemasok yang juga memproduksi barang-barang yang diinginkan dropshipper untuk dijual.
Jika sudah menentukan jenis produk, dropshippers juga perlu menentukan niche. Sebaiknya, pilihlah supplier yang memiliki niche yang jelas seperti pakaian polos, alas kaki, produk kecantikan, alat makan dan sebagainya. Fokus menjual satu varian produk, sehingga toko memiliki ciri khas yang mudah dikenali oleh pembeli.
Daftar Sebagai Dropshipper
Langkah ketiga adalah langkah utama untuk menjadi seorang dropshipper, yaitu dengan mendaftar sebagai dropshipper di supplier pertama yang dipilih. Setelah melakukan registrasi, umumnya supplier akan memberikan penjelasan mengenai sistem pemesanan produk, update katalog barang, proses pengiriman dan hal-hal teknis lainnya.
Selain itu, beberapa supplier mungkin mengikutsertakan dropshipper baru ke sesama dropshippers untuk memudahkan saat supplier ingin memberikan informasi mengenai produk baru lainnya dan lain sebagainya. Kemudian jika supplier meminta biaya pendaftaran, maka pastikan biaya pendaftaran yang diminta sebanding dengan layanan yang akan didapatkan saat menjadi supplier dropshipper.
Membangun Merek Untuk Toko Online
Saat Anda resmi menjadi dropshipper, mulailah membangun toko online agar bisa menjangkau konsumen lebih jauh lagi. Kini, membangun toko online bukanlah hal yang merepotkan, karena sudah banyak situs e-commerce yang memberikan berbagai kemudahan bagi para pemilik bisnis yang ingin membuka toko online-nya di e-commerce. Ada beberapa hal yang perlu dilakukan oleh dropshipper jika ingin membangun toko online agar mudah dikenali oleh konsumen.
Nama merek, langkah pertama adalah memikirkan nama merek yang nantinya akan menjadi identitas bagi toko dropshipper dan menggambarkan produk seperti apa yang dijual di toko tersebut. Jadi pikirkan nama merek yang bisa mewakili toko dropshipper dengan baik. Membuat logo, selain nama merek, logo juga merupakan identitas toko yang dapat menggambarkan sebuah toko. Secara umum, logo akan menggambarkan visi dan misi serta filosofi toko.
Branding toko online, caranya adalah dengan menentukan konten yang akan diunggah di media sosial. Selain menjual konten, konten lain tentu penting untuk diunggah agar konsumen tidak bosan menjual unggahan. Tentukan juga pola warna, gaya bahasa, font, dan lainnya.
Menyiapkan Elemen Visual Sebagai Media Promosi
Elemen visual menjadi ujung tombak modal jualan online. Gambar yang menarik dan berkualitas tinggi akan menarik banyak pelanggan. Usahakan sertakan foto produk yang jelas dan detail, sehingga calon konsumen akan lebih mudah melihat atau mendeskripsikan produk asli dengan yang ada di foto. Selain foto yang bagus, jangan lupa untuk menambahkan beberapa elemen yang dapat menjadi ciri khas brand untuk sebuah toko online dropshiper.
Melakukan Pengaturan Pada Toko Online
Ada beberapa situs e-commerce yang bisa dipilih sebagai tempat membangun toko dropshipper online. Pilih satu atau beberapa situs e-commerce untuk membangun toko online dan lakukan setup atau pengaturan sesuai dengan kebijakan e-commerce untuk membangun toko online.
Tambahkan informasi penting tentang toko online dropshiper, seperti kontak, alamat, jam operasional toko hingga deskripsi produk yang dijual. Selain menyiapkan e-commerce, siapkan media sosial dengan menempatkan konten penting pada draft atau highlight jika media sosial menyediakan fitur highlight.
Melakukan Analisis Pasar
Sama seperti melakukan riset untuk supplier, lakukan juga riset untuk target pasar dan kompetitor yang menjual produk serupa dengan toko dropshipper. Cobalah untuk mengetahui karakter konsumen dan juga menemukan pola komunikasi dengan gaya pendekatan yang cocok untuk konsumen. Data-data tersebut dapat dijadikan acuan bagi para dropshipper dalam memasarkan produknya.
Saat menganalisis pesaing bisnis, dropshippers dapat menemukan informasi mengenai strategi pemasaran yang digunakan oleh pesaing. Setelah itu, cari kelebihan dan kekurangan dari strategi pemasaran tersebut. Dropshippers dapat melakukan penyesuaian strategi pemasaran pesaing dan menerapkannya untuk memasarkan produk yang mereka jual.
Demikian ulasan tentang Cara Menjadi Dropshipper, Dijamin Berhasil!,semoga bermanfaat.
