Apa isi dan tujuan dibuatnya reklame?
Reklame dapat diartikan sebagai media visual yang memanfaatkan gambar dan tulisan yang diolah sedemikian rupa untuk mengkomunikasikan pesan-pesan tertentu kepada masyarakat. Pembuatan reklame bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat tentang suatu barang, jasa, atau hal lain dengan cara yang menarik.
Apa isi dari reklame?
Pada umumnya reklame terkait promosikan produk atau pesan lain yang ingin disampaikan. Tujuan utama dari reklame yang sering kita temukan di dalam maupun di luar ruangan adalah reklame, reklame, brosur, spanduk, poster, reklame, dan lain-lain. Bentuk fisik reklame umumnya berisi konten visual dan audio visual.
Reklame Menurut Para Ahli
- Barata, reklame adalah suatu kegiatan yang bertujuan untuk menyampaikan gagasan, informasi tentang barang atau jasa, agar dapat menarik perhatian banyak orang mengenai gagasan atau produk dan jasa yang telah diinformasikan.
- Spanduk, reklame adalah segala bentuk kegiatan yang bertujuan untuk memperkenalkan produk, barang atau jasa, dan hal lainnya untuk menarik perhatian banyak orang.
- Kriyantono, reklame adalah suatu bentuk komunikasi yang dilakukan tanpa personal dan bertujuan untuk menyampaikan pesan dalam menjual suatu produk atau jasa dan membuat konsumen membeli produk yang dijual dan membayar berbagai media yang digunakannya.
- Durianto, reklame merupakan upaya komunikasi untuk membujuk masyarakat agar dapat membeli dan juga menggunakan produk atau barang yang dipromosikan.
Baca juga : Apa Itu Komersial?
Apa tujuan kalimat ajakan pada papan reklame?
Pada dasarnya reklame dibuat untuk memberikan informasi yang menarik dan mengajak banyak orang untuk dapat melakukan apa yang telah diinformasikan pada reklame. Sedangkan berdasarkan pengadaannya. Selain fungsi reklame, ada juga tujuan reklame yang penting untuk dipahami. Termasuk berikut ini:
Reklame komersial adalah
Reklame komersial adalah reklamasi yang berorientasi untuk memberikan pendidikan atau pengetahuan kepada banyak orang yang masih terkait dengan barang/jasa yang dijalankan. Selain itu, juga memberikan informasi tentang profil perusahaan untuk tujuan menjalankan bisnis untuk mendapatkan keuntungan yang ditargetkan.
Reklame Non-Komersial
Kebalikan dari reklame komersial, reklame non komersial adalah reklame yang ditujukan untuk CSR, sosial atau masih ada hubungannya dengan layanan resmi atau pemerintah. Meski tidak berorientasi pada keuntungan, reklame nonkomersial ini tetap memiliki tujuan yaitu mengedukasi dan mengajak masyarakat mengenai himbauan atau regulasi yang diinginkan.
Ciri Reklame
Reklame memiliki ciri khusus yang membedakannya dengan media promosi lainnya, antara lain:
- Singkat, Jelas, dan Mudah Dimengerti. Pada komposisi desain dan warna yang mencolok.
- Dalam reklame pesan yang disampaikan harus jujur dan tidak dibuat-buat.
- Dilakukan Berulang-ulang. Sesuai dengan definisinya, reklame biasanya disampaikan secara berulang-ulang agar masyarakat lebih mengetahui pesan yang ingin disampaikan.
Fungsi Reklame
Reklame memiliki banyak fungsi dalam dunia bisnis diantaranya:
Memberikan informasi yang jelas dan ringkas kepada calon konsumen mengenai produk atau jasa yang dipromosikan. Memberikan kesan yang baik kepada konsumen atas suatu merek, produk, produk atau jasa sesuai dengan yang diinformasikan. Memberikan kepuasan kepada konsumen atas produk atau jasa yang telah diinformasikan, Sebagai media komunikasi antara penjual dan konsumen.
Mengajak masyarakat agar mau taat dan ikuti aturan atau peringatan seperti yang disarankan. Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya, peringatan, peristiwa, atau informasi penting lain yang harus dipahami. Satu dari contohnya adalah spanduk tentang larangan membuang limbah, menjaga keamanan lingkungan, dan lain-lain.
Jenis-Jenis Reklame
Reklame merupakan sarana reklame yang memiliki banyak jenis. Ada yang berdasarkan tujuan pengadaan, berdasarkan sifatnya dan masih banyak lagi. Nah, untuk mengetahui lebih lengkapnya, anda bisa intip di bawah ini.
Apa saja contoh reklame?
Berikut ini adalah penjelasan tentang contoh dan jenis reklame berdasarkan sifatnya:
Berdasarkan tujuan pengadaan
Berdasarkan tujuan pengadaannya dibagi menjadi dua bentuk yang telah disebutkan dalam tujuan reklame di atas. Yaitu reklame komersial dan reklame non komersial. Karena jenisnya yang berbeda, tentu peruntukannya juga berbeda.
Berdasarkan sifatnya
Berdasarkan sifatnya, reklame dibagi menjadi tiga, yaitu reklame peringatan, reklame informasi dan ajakan (permintaan), beserta ulasannya.
Reklame Peringatan
Sesuai dengan namanya, reklame merupakan peringatan yang berisi informasi yang mengingatkan kepada masyarakat. Nah, reklame jenis ini sebenarnya sering kita jumpai di pinggir jalan atau berseliweran di media sosial. Contoh reklame peringatan: Himbauan tertib berlalu lintas, himbauan untuk berhati-hati karena jalan banyak tanjakan dan masih banyak lagi.
Reklame penerangan
Jenis reklame penerangan adalah reklame yang bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat. Reklame iluminasi juga dapat diartikan sebagai reklame pendidikan yang memberikan pengetahuan baru kepada masyarakat agar mereka menjalani kehidupan yang lebih berkualitas dan lebih baik.
Contoh reklame informasi adalah reklame yang memberikan informasi tentang kesehatan. Bisa juga berupa reklame yang berisi himbauan penggunaan masker untuk mengurangi risiko terpapar COVID-19. Reklame iluminasi yang sering kita jumpai di sekitar kita adalah reklame lain yang menghimbau dan mengedukasi tentang bahaya merokok.
Reklame ajakan (permintaan)
Reklame undangan adalah reklame yang bertujuan untuk memberikan pengaruh atau bujukan kepada masyarakat tentang sesuatu hal. Sehingga perlu daya tarik tersendiri agar bagaimana orang memiliki dorongan untuk mengikuti apa yang diharapkan. Contoh reklame undangan adalah himbauan kepada masyarakat untuk berdonasi membantu saudara-saudara yang sedang mengalami musibah.
Berdasarkan tempat pemasangan
Ada juga dua bentuk reklame berdasarkan tempat pemasangannya, yaitu reklame dalam ruangan dan reklame luar ruang.
Reklame indoor
Jadi yang disebut reklame indoor adalah reklame yang dipasang di dalam ruangan. Nah, kalau anda datang ke pasar Malioboro atau ke pasar Tanah Abang, di pasar tersebut sudah terpasang papan reklame kecil bukan? Nah, itulah yang disebut dengan indoor advertising.
Dari segi bentuk dan ukuran, reklame indoor lebih kecil dari reklame outdoor. Hal ini disebabkan masalah keterbatasan ruang atau space. Ternyata reklame tidak hanya berupa pamflet berukuran besar. Jika Anda tahu brosur, etiket, dan selebaran, itu juga termasuk reklame.
Reklame outdoor
Kebalikan dari reklame indoor, reklame outdoor dipasang di luar ruangan. Dari segi bentuk ukurannya jauh lebih besar. karena outdoor, dan besar ada pajak yang lumayan besar. Jadi kalau konteksnya sewa baliho, harga sewanya juga lebih mahal. Hal ini wajar karena perawatan billboard juga tidak murah.
Karena billboard ditujukan untuk penggunaan outdoor, dimana sinar matahari masuk dan hujan masuk, maka material billboard dibuat secara khusus dan sedemikian rupa. Misalnya dibuat dengan bahan tahan air dan tahan terhadap sinar matahari. Contoh papan reklame luar antara lain papan nama, spanduk dan papan reklame. Berikut Berdasarkan medianya yaitu Reklame Audio, Reklame audio visual.
Apa saja contoh reklame visual?
Sedangkan reklame visual adalah reklame yang disampaikan melalui mata. Umumnya ada yang disampaikan melalui gambar atau melalui tulisan. Contoh reklame visual antara lain plakat, spanduk, brosur, poster, dan reklame megatron.
Demikian penjelasan dari saya tentang Reklame Bertujuan Untuk apa sebenarya semoga bermanfaat, terimakasih.
